Harga minyak mentah terpantau stabil hari ini (8/8/2018) karena adanya laporan peningkatan cadangan minyak AS dan sanksi atas Iran.

Minyak mentah US West Texas Intermediate terpantau bergerak di kisaran $69.21 per barrel pada pykyl 07.12 WIB, meningkat 4 sen dibandingkan harga penutupan sebelumnya.

Sementara itu harga minyak mentah jenis Brent terpantau di angka $74.63 per barrel, turun dua sen setelah sempat menguat 90 sen di sesi sebelumnya.

Menurut bank ANZ, harga minyak mentah meningkat karena sentimen realisasi sanksi AS atas Iran.

Pemerintah AS menerapkan sanksi baru atas Iran kemarin, menargetkan pembelian dolar AS oleh Iran untuk pembelian logam, batubara, perangkat lunak industri dan sektor otomotif.

Sejak November lalu, Washington juga menargetkan sektor perminyakan Iran. Iran merupakan eksportir minyak mentah yang besar, dengan pengiriman hampir tiga juga barrel per hari di bulan September, setara dengan tiga persen kebutuhan global.

Selain sanksi tersebut, pasar juga memantau pasar AS, di mana American Petroleum Institute menyampaikan bahwa cadangan minyak AS turun enam juga barrel pada pekan yang berakhir tanggal 3 Agustus, menjadi 407,2 juta. Data resmi dari pemerintah AS akan dirilis hari ini oleh Energy Information Administration.

Dalam hal produksi , EIA kemarin memangkas ekspektasi produksi minyak mentah AS untuk tahun 2018 menjadi 10,96 juta barrel per hari, turun dari perkiraan sebelumnya yaitu 10,79 juta barrel per hari.

Jika Anda menginginkan analisa real time dan lebih tajam, silakan coba layanan Signal Trading Trial kami melalui aplikasi Whatsapp.

Silakan kemukakan pendapat Anda tentang analisa kami di kolom komentar.